Wednesday, April 1, 2015

Tambah Koridor Ke Pesisir Selatan


Salah satu faktor kemajuan suatu daerah adalah mudah diakses. Pesisir Selatan memiliki 4 akses masuk, 3 via darat da 1 via laut. 3 akses darat itu melalui Padang, Sungai Penuh dan Bengkulu. Melalui laut via pelabuhan Panasahan.


Sebagai sebuah daerah yang memiliki sangat luas, Pesisir Selatan dengan 4 koridor tadi, saya kira masih sangatlah kurang. Sehingga hal ini membuat Pesisir Selatan cukup sulit di akses.

Akses transportasi akan berekses kepada akses ekonomi. Misal, jika nelayan dari Kambang, kalau menjual hasil tangkapannya ke Padang, harus menempuh jarak sampai 110-120 km. Jika penjualan melewati jalur by pass ke Muaro Labuah, yang jaraknya cuma 50-60 km, ini akan mencutting biaya transportasi, di satu sisi, orang Muaro Labuah dapat keuntungan dengan mengkonsumsi ikan laut segar, karena biasanya, mereka mendapatkannya dari kota Padang, yang jaraknya ke Muaro Labuah sama halnya dengan jarak Kambang - Padang.

Contoh lainnya, akses jalan Pancuang Taba - Alahan Panjang yang sedang dibangun, orang Painan dan Bayang bisa mendapatkan sayur yang lebih segar dari Alahan Panjang. Akan ada pertukaran komuditas dari kedua wilayah.

Akses pariwisata juga akan terbuka, orang Dharmasraya, Alahan Panjang, Pulau Punjung, Solok dan sekitar akan lebih mudah mengujungi daerah-daerah wisata yang ada di Pesisir Selatan. Kita sama-sama tahu, makin banyak wisatawan yang datang, makin meningkatkan pendapatan penduduk lokal Pesisir Selatan.

Memang ada beberapa hambatan, seperti daerah akses jalan di Pancuang Taba - Alahan Panjang dan Kambang - Muaro Labuah, melewati Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS), ditakutkan jika akses ini dibuka, maka pencurian kayu seakan difasilitasi. Inilah tugas pemerintah, buat apa mereka punya perangkat regulasi. Buat apa mereka gaji polisi hutan, kalau masih ada pencurian. Tinggal pengawasan diperketat.

Jangan sampai kita dijajah setelah merdeka. Hutan dilindungi, tapi nasib masyarakat sekitar hutan juga harus dipikirkan.

No comments:

Post a Comment